Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Kemenag Sarolangun Dorong Rumah Tahfidz Istiqomah Jadi Pusat Penghafal Qur’an

 


Musaneb.id, Sarolangun --- Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sarolangun Drs. H.M. Syatar terus memberikan pembinaan dan dorongan dalam bidang keagamaan. Seperti baru-baru ini dilakukan pembinaan terhadap Rumah Tahfidz Istiqomah Desa Lubuk Resam Kecamatan Cermin Nan Gedang Kabupaten Sarolangun.

Turut hadir mendampingi Kepala Kemenag, Kasi Bimas Islam H. Abdullahim, S.Ag, Ketua IPQAH Kabupaten Sarolangun sekaligus Kepala KUA Limun Musaneb, S.HI.,MH beserta Sekretaris M. Akhfaz, M.Pd.I yang juga sebagai Kepala MTs Negeri 5 Sarolangun, Ketua Pokjaluh dan Kepala KUA CNG.  


Dalam sambutannya Kepala Kemenag Sarolangun, mengatakan Kemenag sebagai lembaga resmi pemerintah yang mengurus bidang keagamaan terus mendukung dan mendorong Rumah Tahfidz Istiqomah untuk menjadi pusat penghafal al-Qur’an. “Kemenag mendukung dan mendorong  Rumah Tahfidz Istiqomah ini untuk menjadi pusat penghafal al-Qur’an di Kabupaten Sarolangun khususnya di Kecamatan Cermin Nan Gedang,” ucap H.M.Syatar, Ka.Kemenag yang sekaligus Ketua PCNU Sarolangun ini.

Menurutnya, Rumah Tahfidz menjadi salah satu sarana strategis untuk mencetak para penghafal al-Qur’an sejak dini sekaligus sebagai persiapan dalam mengikuti MTQ mulai dari tingkat Desa, Kecamatan dan Kabupaten.


“Kita masih kekurangan peserta cabang hifzil qur’an, saya berharap rumah tahfidz menjadi sarana untuk mencetak para hafidz-hafidzoh,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua Ikatan Persaudaraan Qori-qori’ah dan Hafidz-hafidzah (IPQAH) Kabupaten Sarolangun Musaneb, S.HI.,MH didampingi Sekretaris M. Akhfaz,M.Pd.I juga menyebutkan selain mencetak hafidz-hafidzah rumah tahfidz juga mengajarkan santri agar memiliki keahlian membaca dan menghafal al-Qur’an serta ilmu pengetahuan keislaman, sehingga terwujud generasi yang Qur’ani.

“Rumah Tahfidz merupakan wadah mencetak generasi Qur’ani serta menangkal dampak negatif dari globalisasi yakni terjadinya dekadensi moral di kalangan remaja,” kata Musaneb.


Ketua dan sekretaris IPQAH pada kunjungan tersebut sempat menguji para santri dengan meminta santri menyambung ayat yang dibacakannya. Para santri pun dengan cepat mampu menjawab setiap pertanyaan yang diajukan.  

Ketua Rumah Tahfidz Istiqomah Eka Rupniah dalam laporannya menyampaikan bahwa Rumah Tahfidz Istiqomah bernaung dibawah Yayasan Ikromul Qur’an yang berdiri pada tahun 2009.


“Rumah Tahfidz Istiqomah saat ini sudah memiliki 150 orang santri,” kata Ustadzah jebolan Ma’had Al-Mubarok Jambi ini.

Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kepala Kemenag Sarolangun beserta jajarannya yang telah melakukan pembinaan di Rumah Tahfidz Istiqomah. “Kami mengucapkan terima kasih dan mohon bimbingan serta do’a agar apa yang menjadi harapan Pak Kemenag supaya Rumah Tahfidz ini menjadi pusat penghafal al-Qur’an Insya terwujud,” tambahnya.


Pada kesempatan tersebut Ketua Rumah Tahfidz Istiqomah memberikan cendera mata kepada Kepala Kemenag Sarolangun yang diterima langsung oleh Bapak Drs. H.M. Syatar.

Post a Comment for "Kemenag Sarolangun Dorong Rumah Tahfidz Istiqomah Jadi Pusat Penghafal Qur’an"